Senin, 07 November 2011

Sejarah Musik.

Musik popular atau dikenal dengan nama musik POP, adalah nama salah satu aliran musik yang paling banyak didengar oleh kalayak luas serta kebanyakan bersifat komersial.
Musik popular berkembang pertama kali di Amerika serikat di tahun 1920-an, rekaman pertama kali dibuat berdasarkan penemuan Thomas Edison, yang kemudian berkembang ke belahan dunia lainnya di bumi ini. Bagaimana sejarah musik berkembang dari jaman ke jaman ? Ikuti catatan singkat dibawah ini.

Sejara musik klasik, sejak musik Gregorian di tahun 590
Dimulai dengan penemuan notasi Gregorian di tahun 590 oleh Paus Gregori, berupa balok not dengan 4 garis, namun notasi saat itu belum ada hitungannya ( tempo hitungan tiap not ). Disini sifat lagu masih bersifat sebagai lagu tunggal atau monofoni.
Paus Gregorius 1
Notasi Gregorian
Semasa hidupnya Paus Gregori telah menyalin dan  mencatat ratusan lagu lagu gereja menggunakan notasi Gregorian tersebut. Tidak ada catatan lain sejarah musik sebelum tahun 590, tidak ada catatan peninggalan yang tertulis mengenai musik dan notasi selain ditahun 590 dan sesudahnya.

Musik Organum.
Pada awalnya orang menyanyi dengan nada yang sama, atau disebut organum. Nada atas ( tinggi ) dinyanyikan oleh wanita atau anak-anak. Pada dasarnya, nada anak-anak dan wanita cenderung tinggi, sedang nada rendah dinyanyikan oleh laki-laki. Disini terjadi susunan lagu berjarak oktaf, suara tinggi ( anak-anak/wanita ) dan suara rendah ( laki-laki ).

Musik Diafoni 1400-1600.
Ternyata tidak semua orang ( wanita / laki-laki ) bisa mengikuti nada suara tinggi atau suara rendah. Maka diputuskan untuk membuat suara yang kuart lebih rendah mengikuti melodi, kuart tinggi maupun kuart rendah. Musik yang demikian disebut diafoni ( dia = dua, foni = suara ).

Basso Ostinato tahun 1600.
Basso Ostinato atau Bass ditemukan orang Italia di tahun 1600, nada-nada yang bergerak exsentrik ( gendeng atau gila, sembarang ) , yang berupa rangkaian nada-nda yang bergerak selangkah demi selangkah, kebawah atau keatas, kemudian diulang pada rangkaian nada lain.

Musik Polifoni era Barok 1600-1750.
Giovani Perluigi da Palestrina
Suara yang mengikuti sama dengan melodi ternyata terasa membosankan, maka mulailah nada suara tidak bergerak sejajar, mulai dengan nada arah yang berlawanan. Komponis Giovani Perluigi da Palestrina (1515-1594 ), adalah perintis tentang nada-nada ini. Disusun mengenai teori musik melodi yang banyak ( polifoni ), sehingga tiap nada atau titik ( punctus = point ) bergerak secara mandiri atau berlawanan ( counter ), lahirlah teori musik kontrapunt ( counterpoint = kontrapunt ).
Antonio Lucio Vivaldi, salah satu komponis jaman Barok.
Johan Sebastian Bach (1685-1750 ), salah satu empu musik polifoni dengan tehnik kontrapunt yang sangat tinggi. Karena disusun seperti matematik. Hampir semua komponis era Barok ( 1600-1750 ), menyusun nada musik dengan tehnik kontrapunt. Misal, George Frederic Handle dari Inggris, Jean Remeau dari Perancis, Correli dari Itali dan lain sebagainya. Nada lagu rakyat dengan gaya polifoni ditulis oleh Papa Yakob. Pada awalnya komponis menyusun nada dengan  kontrapunt terikat ( strict Counterpoint ), namun kemudian mendapatkan kebebasan dengan teori kontrapunt bebas ( Free Counterpoint ).

Musik Homofoni era Klasik 1750-1825.
Di era klasik ditemukan susunan chord yang berdasarkan tri-suara ( triad ), kemudian berkembang menjadi 4 suara atau lebih. Musik yang demikian disebut musik HOMOFONI, sehingga kontrapunt menjadi variasi melodi yang kontrapuntis.

Musik klasik era Romatik 1820-1910.
Hampir tidak ada perubahan dalam kontrapunt dan harmoni secara mendasar pada era Romantik, namun ada kemajuan dalam orkestrasi lengkap ( dengan penemuan alat musik ). Era ini adalah era yang terakhir dan masih dapat diterima oleh pendengaran masarakat umum. Terutama pada musik opera, musik balet dan wals wina.

Musik klasik modern 1910 – sekarang.
Musik modern dengan musik Atonal dan Politonal telah jauh dari penggemar musik yang menyenangi musik konvensional, karena suara yang di sonan dan irama yang tidak teratur membutuhkan konsentrasi dalam mendengar. Sangat sulit untuk mendengarkan musik klasik dengan kondisi lingkungan yang tidak memungkinkan, misalnya suasana ketenangan, tidak berisik, tidak mengganggu konsentrasi pendengar maupun pemainnya. Musik dimainkan dengan santun.

Musik Ragtime di Amerika serikat sejak 1890.
Musik ini dipengaruhi oleh etnis Afrika-Amerika dan musik klasik Eropah. Mulai terkenal di daratan Amerika mulai tahun 1890 sampai 1920. Musik yang mempunyai tempo atau irama yang cepat dengan dominasi sinkopasi, namun ada juga yang berirama agak lamban.
Biasanya musik ini dimainka kusus dengan piano, gaya ragtime ( cincang babi ),  para pianis dan pencipta antara lain Scott Joplin (1868-1917), Jame Scott ( 1885-1938 ) dan Joseph Lamb ( 1887-1959 ).

Musik Blues di Amerika sejak 1895.
Musik ini juga lahir dari etnis Afrika-Amerika, di semenanjung delta Missisippi pada akhir abad 19 sekitar tahun 1895 hingga kini. Musik yang lahir dari kehidupan para budak kulit hitam, yang bekerja sebagai buruh di Amerika. Pada saat mereka beristirahat dari kerja pada sore hari, mereka mengalunkan lagu-lagu sedih ( blues ) yang khas melodi ras Afrika, dan tentu dengan lirik-lirik yang menceritakan budak yang tertinas pada saat itu. Pada awalnya lagu blues dinyanyikan tanpa iringan apapun, baru kemudian mereka menggunkan gitar sebagai instrument pengiring.

Pada akhirnya  musik blues mempengaruhi perkembangan musik jazz, country dan rock. Irama dan melodi musik blues sangat kental dengan ras Afrika. Dalam syair musik blues sering menceritakan kesedihan ras Afrika tersebut sebagai budak di Amerika. Perkembangan musik blues dipengaruhi oleh lingkungan urban desa Amerika, dimana ras Afrika mendominasi gaya musik blues. Blues adalah jeritan hati para ras Afrika yang diperbudak kaum kulit putih diera itu. ( 1873-1958 )
Para musisi dan pencipta blues, rata-rata adalah oranghitam Amerika. W.C Handy adalah musisi yang dianggap sebagai Bapak Blues. Lagu “ Aunt Hagar’s Children “ dan “ Saint Louis Blues “ masing-masing dirilis pada tahun 1914 dan 1921.

Musik Pop Amerika serikat mulai 1920.
Setelah perang dunia I berakhir ( 1918 ), maka lahir jenis musik baru di Amerika serikat, yang disebut dengan musik Populer. Musik ini terutama dimainkan sebagai musik lantai dansa, yang pada waktu itu sangat popular dan digemari masyarakat seluruk dunia.

Musik Amerika Latin lahir sejak 1857.
Musik para pencipta pada waktu itu dipengaruhi warna latin, antara lain Geoge Bizets Hababera dari opera Carmen ( 1875 ), Scott Joplin “ Mexican Serenade “, “ Solace “ (1902 ), Maurice Ravel Rapsodie Espagnole  ( 1907 ), Bolero ( 1928 ).
Sejak dansa latin dikenal, maka pada saat itulah musik pop latin dikenal, yaitu sejak 1920, Tango, menjadi salah satu ball room dance yang terkenal pada era 1920, di Amerika maupun di Eropah. Lagu Tango bernada minor dan melankolik, serta gerak langka dansa yang amat agresif.
Setelah itu, ditahun 1930 dan 1940 berkembang menjadi salah satu musik yang digemari dunia, dengan tokoh-tokoh seperti, Xavier Cugat, Peres Prado dan lain sebagainya. Iramapun berkembang pada waktu itu, antara lain Rhumba, Samba, Conga, Salsa, Mambo dan lain sebagainya. Dari latin Tango berkembang menjadi bermacam irama latin lainnya, tapi tetap dengan karakter gerak tari yang lincah-lugas, agresif dan menggoda.

Musik Country sejak 1920.
Musik ini sering diidentitaskan dengan musik Cowboy ( penggembala sapi ). Musik yang lahir dari rekaman biola country John Carson dengan judul “ Little Log Cabin in the Line “, direkam oleh Okeh Record di tahun 1923. Kemudian lahir hasil rekaman produksi Columbia pada tahun 1924 “ Old Familiar Tunes “. Steel guitar sebagai alat musik country di tahun 1922, dimana Jimmie Tarton dengan gitaris Hawaian, Frank Ferera di pantai barat Amerika.
Selama 17 tahun Carter telah merekam sekitar 300 lagu balada, lagu tradisional, lagu country dll, di mulai dari tahun 1927. Tahun 1930 an dan 1940 an lagu cowboy ( country ) menjadi popular di semua film Hollywood. Tahun 1939, irama Boogie-Woogie menjadi terkenal.

Oleh. Didik Suwitohadi
25-01-2011.
ref. Wikipedia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar